Sabtu, 21 Juni 2008

Daar El-Qolam Menangis....


Oleh: Azmie eF

Kabar duka dari Cairo
...mungkin ini tepat untuk menggambarkan kita yang alumni daar el-qolam, ini juga seharusnya mampu membangunkan para santri dan sahabat-sahabat kita dari mimpi dan tidur lelap mereka selama ini, mungkin mesir tak selamanya indah dan lebih indah dari ayat-ayat cinta, musafir cinta, makrifat cinta, ataupin syahadat cinta-nya karena yang 39 adik2 alumni gintung lihat sekarang bukanlah nil dengan segala keindahannya.

benar2 kaget saya mendengar, ternyata besarnya nama gintung tak mampu membuat kenyamanan buat alumni nya untuk melanjutkan pendidikan, berkaca dari ini tentunya daar el-qolam harus lebih mawas diri dan ber introspeksi agar kejadian seperti ini lantas tidak membungkam nama besar gintung serta jerih payah pendirinya KH. Drs. Ahmad Rifa'i Arif Allahumarhamhu....
kejadian gagalnya 39 alumni gintung untuk kuliah di al_azhar, bahkan sampai terlantar (katanya) merupakan hal yang harus cepat di respons oleh gintung, karena bagaimanapun pesantren ikut bertanggungjawab dalam memfasilitasi mereka, bahkan yang disebut2 "Ozie" adalah alumni senior daar el-qolam, kalau para calo ini hanya ingin mengebulkan dapurnya bagi saya lumrah, namun sungguh tidak bijak kalau mereka harus mengorbankan santri gintung...
semoga Bapak Kyai mampu menyelesaikan masalah ini dengan sebaik2nya...amiiin....

Tidak ada komentar: